Taukah kamu fungsi Lamtoro untuk kelinci? Jika belum tau yukk simak bacaan berikut! Agar kamu lebih paham dan mengerti
Lamtoro untuk kelinci
Leguminosa seperti lamtoro (Leucaena leucocephala) dan berbagai kacang-kacangan memang sering digunakan sebagai pakan ternak, tetapi untuk kelinci, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:
🟢 Yang Boleh untuk Kelinci (dengan catatan):
Lamtoro untuk kelinci (Leucaena leucocephala):
✔ Dapat diberikan dalam jumlah kecil sebagai tambahan pakan.
❗ Perhatian: Mengandung mimosin, senyawa beracun dalam jumlah besar yang bisa menyebabkan kerontokan bulu, gangguan pencernaan, dan masalah pertumbuhan.
✅ Aman jika diberikan secara terbatas, kering (dijemur), dan tidak sebagai pakan utama.
Daun kacang tanah, kacang panjang, dan jenis leguminosa lain:
✔ Bisa diberikan dalam jumlah terbatas.
❗ Kandungan proteinnya tinggi, sehingga berlebihan bisa menyebabkan masalah ginjal dan obesitas pada kelinci.
—
🔴 Yang Sebaiknya Dihindari:
Biji kacang-kacangan (kacang tanah, kacang kedelai, dll.):
✘ Jangan diberikan.
🚫 Terlalu tinggi lemak dan protein, bisa menyebabkan gangguan pencernaan serius, termasuk diare, perut kembung, dan fatty liver pada kelinci.
✅ Rekomendasi Pemberian Leguminosa untuk Kelinci:
1. Porsi kecil dan campur dengan rumput/hay.
2. Keringkan daun leguminosa (seperti lamtoro) agar mengurangi racun alami.
3. Berikan sebagai variasi, bukan pakan utama.
Pakan utama kelinci tetap: rumput, hay, dan sayuran segar rendah oksalat.
4. Pantau kesehatan kelinci: jika menunjukkan gejala kembung, diare, atau lesu, segera hentikan pemberian.
Bacaan menarik buat kamu: Khasiat Daging Kelinci
Berikut penjelasan lebih detail mengenai leguminosa seperti lamtoro dan kacang-kacangan untuk kelinci, mencakup manfaat, risiko, cara pemberian, dan alternatif lain:
🌿 1. Lamtoro (Leucaena leucocephala)
✅ Kelebihan:
Tinggi protein (sekitar 20–30%) – baik untuk pertumbuhan, terutama kelinci pedaging.
Tahan kekeringan dan mudah dibudidayakan.
Mengandung tannin dan antioksidan dalam kadar rendah yang bisa bermanfaat untuk kesehatan pencernaan jika tidak berlebihan.
❗ Kekurangan / Risiko:
Mengandung mimosin, senyawa toksik (racun alami) yang bisa menyebabkan:
Kerontokan bulu.
Nafsu makan menurun.
Masalah hati dan ginjal.
Gangguan pertumbuhan dan reproduksi.
Risiko lebih tinggi jika diberikan dalam bentuk segar dan dalam jumlah banyak.
✅ Cara Aman Memberikan Lamtoro:
Jemur hingga kering (seperti membuat hay) untuk mengurangi mimosin.
Campurkan dengan rumput atau hijauan lain agar tidak dominan.
Berikan maksimal 10–15% dari total pakan harian.
—
🌰 2. Kacang-Kacangan (Daun dan Biji)
a. Daun Tanaman Kacang:
Contoh: daun kacang tanah, daun kacang panjang, daun kedelai, dan daun turi.
✅ Kelebihan:
Tinggi protein dan vitamin.
Dapat digunakan sebagai tambahan gizi untuk kelinci pertumbuhan dan indukan menyusui.
❗ Kekurangan:
Tidak cocok sebagai pakan utama (karena terlalu tinggi protein → risiko gangguan ginjal dan obesitas).
Beberapa daun (seperti daun turi) mengandung senyawa anti-nutrisi (misalnya saponin) yang bisa mengganggu pencernaan bila berlebihan.
👉 Cara Aman:
Jemur daun dulu jika mungkin (keringkan sebagian).
Berikan dalam jumlah kecil, campur dengan rumput/hay.
Pantau feses kelinci: jika terlalu lembek → kurangi.
b. Biji Kacang-Kacangan:
❌ Jangan Diberikan:
Contoh: kacang tanah, kedelai, kacang hijau, dll.
Mengapa?
Tinggi lemak dan protein → kelinci tidak bisa mencernanya dengan baik.
Menyebabkan kembung, diare, fatty liver, bahkan kematian.
Bisa memicu gangguan usus serius karena sistem pencernaan kelinci sensitif terhadap makanan berlemak.
📋 Ringkasan Pemberian Leguminosa untuk Kelinci:
| Jenis Leguminosa | Aman/Tidak | Catatan || ————————- | ————- | ——————————————————— |
| Lamtoro (Leucaena) | Aman terbatas | Keringkan dulu, jangan terlalu banyak |
| Daun kacang tanah/panjang | Aman terbatas | Tinggi protein, campur dengan rumput |
| Daun turi | Aman terbatas | Bisa mengandung saponin, jangan terlalu banyak |
| Biji kacang-kacangan | Tidak aman | Terlalu tinggi lemak dan protein, berbahaya untuk kelinci |
—
🌱 Alternatif Leguminosa Aman untuk Kelinci (dalam jumlah terbatas):
Daun alfalfa (baik untuk anakan & induk menyusui; hindari pada kelinci dewasa karena tinggi kalsium).
Daun kacang koro (jika sudah dikeringkan).
Daun turi (kadar sedang).
Jika kamu memelihara kelinci untuk konsumsi atau hobi, penting juga mempertimbangkan jenis kelinci, usia, dan kondisi fisiologis (dewasa, bunting, menyusui, dll.). Mau saya bantu buatkan jadwal pemberian pakan harian berdasarkan umur dan tujuan kelinci?
Baca Juga: Kelinci Pedaging dan Kelinci Hias
